CK.CITAKALTARA.COM   19 Sep 2021

Info Kaltara

Nunukan-Sebagai mitra pemerintah, Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) juga mempunyai andil yang besar dalam menyukseskan program pemerintah Provinsi Kaltara.

Salah satunya adalah membantu pemerintah dalam pencegahan dan pemutusan mata rantai penularan Covid-19 dimasyarakat.

Berkaloborasi bersama Dinas Kesehatan Provinsi Kaltara, TP PKK turut hadir memberikan edukasi dalam pencanangan vaksinasi Covid-19 bagi para ibu hamil di Kabupaten Nunukan yang dilaksanakan di aula RSUD Nunukan, Sabtu (18/9/).

Sebagai kelompok yang rentan terpapar dan memperhatiakan resiko kematian yang diakibatkan oleh Covid-19, Ketua TP PKK Kaltara Rachmawati Zainal, S.H mengajak para ibu hamil agar tidak takut divaksin.

Baginya vaksinasi kepada ibu hamil sangat penting agar dapat memproteksi ibu dan janin dari dampak penularan Covid-19. Karena ibu hamil yang terpapar Covid beresiko terhadap janin atau ibunya sendiri. Bayi dapat lahir prematur.

“Bagi para ibu hamil dengan usia kehamilan di atas 13 minggu di wilayah Provinsi Kalimantan Utara khususnya di Kabupaten Nunukan, mari kita lakukan vaksinasi Covid-19. Karena ibu hamil termasuk kelompok prioritas yang boleh divaksin,” kata Rachmawati saat memberikan sambutannya.

Tak hanya itu, ia mengajak suami dan keluarga yang memiliki istri/ anggota keluarga yang sedang mengandung untuk mendukung sang ibu melakukan vaksinasi ke fasilitas kesehatan terdekat di daerahnya.

“Jangan takut dan ragu. Karena vaksin Covid-19 bagi ibu hamil aman dan halal,” terangnya.

Pemberian vaksinasi bagi ibu hamil telah tertuang dalam Surat Edaran Kementerian Kesehatan Nomor HK.02.01/I/2007/2021 dan berlaku secara nasional sejak 03 Agustus 2021. Maka setiap pemerintahan ditingkat provinsi maupun kabupaten gencar menjalankan kebijakan dari pemerintah pusat tersebut.

Gubernur Kaltara Drs Zainal A Paliwang, S.H., M.Hum yang juga sebagai Pembina TP PKK Kaltara yang hadir secara langsung membuka kegiatan pencanangan memberikan dorongan semangat kepada para ibu hamil.

“Pemerintah menjamin vaksin yang digunakan sesuai dengan standar keamanan dan sudah melewati uji klinis yang ketat,” terangnya.

Menurut laporan yang ia terima dari Dinas Kesehatan Provinsi, beberapa wilayah di Kaltara masih dalam zona oranye. Akan tetapi untuk di wilayah Kabupaten Tana Tidung sudah turun menjadi zona kuning.

Ia berharap dalam waktu dekat ini semua wilayah di Kaltara segera turun ke level kuning jika semua masyarakat mentaati protokol kesehatan.

 “Alhamdullilah sekarang Provinsi Kalimantan Utara sudah turun drastis penyebaran covidnya. Ini karena kerja keras kita semua, kerjasama kita semua untuk sama-sama menangani Covid-19,” bebernya.

Usai mengikuti acara pembukaan pencanangan, Rachmawati Zainal bersama Gubernur Kaltara berserta Bupati Nunukan dan Ketua DPRD Nunukan melakukan tinjauan langsung ke ruang penyuntikan vaksin.

Penyuntikan vaksin menggunakan vaksin Moderna kepada 15 orang perwakilan ibu hamil. Sekitar 1300 dosis vaksin disiapkan dengan sasaran ibu hamil. (ahy/dkispkaltara)