CK.CitaKaltara.Com  22 November 2021

Info Kaltara

Tarakan-Sebagai bentuk antusiasme dan dukungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) terhadap dunia akademik di Bumi Benuanta, Gubernur Zainal A. Paliwang menghadiri Rapat Senat Terbuka Wisuda XXIX Universitas Borneo Tarakan (UBT).

Melihat hal ini, Adri Patton merupakan salah satu akademisi Indonesia sekaligus Rektor UBT tersebut mengaku sangat mengapresiasi perhatian yang diberikan oleh Pemprov Kaltara.

“Saya laporkan bahwa pelaksanaan wisuda hari ini bersamaan dengan memperingati hari yang bersejarah bagi UBT. Sepuluh tahun yang lalu, tepat di tanggal ini merupakan peningkatan status UBT, yakni dari perguruan tinggi swasta menjadi perguruan negeri,” ujarnya saat memberi sambutan pada wisuda tersebut, Jumat (19/11).

Selain itu, dihadapan 419 wisudawan/ wisudawati serta Gubernur Zainal yang juga menjadi Dewan Pertimbangan UBT, Adri memaparkan bahwa di wisuda ke 29 ini UBT telah meluluskan sekitar 9.708 orang dari beberapa jurusan.

Mengetahui peran dan partisipasi aktif UBT serbagai salah satu perguruan tinggi dalam membantu pemerintah melahirkan cendikiawan di Kaltara, Gubernur Zainal mengaku bahwa hal ini sejalan dengan langkah pemerintah.

“Terima kasih banyak kepada Rektor dan seluruh tenaga pengajar di UBT yang turut berkontribusi dalam melahirkan generasi muda Kaltara yang tidak hanya cerdas secara akademik, tapi juga siap untuk mengabdi pada masyarakat,” paparnya.

“Atas nama pribadi dan Pemprov Kaltara saya mengucapkan selamat dan sukses kepada seluruh wisudawan dan wisudawati pada hari ini. Saudara/saudari sekalian berhak mendapatkan gelar akademik setelah mengikuti tahapan-tahapan kegiatan di UBT,” ungkap Gubernur Zainal.

Gubernur Zainal berharap para wisudawan/wisudawati tersebut tidak berhenti untuk belajar, menurutnya kelulusan ini merupakan satu langkah awal yang harus ditingkatkan di dunia kerja nanti.

“Asah kemampuan yang sudah didapat selama menempuh pendidikan di UBT, diharapkan untuk semua ilmu tersebut dapat diaplikasikan dalam dunia kerja demi membantu masyarakat sekitar”, jelasnya.

“Tentu kita sering mendengar bahwa manusia yang baik adalah manusia yang banyak manfaatnya bagi orang lain,” tambahnya.

Pada akhir sambutan, Gubernur Zainal memberikan bantuan uang tunai lima juta rupiah kepada mahasiswi atas nama Ade Annisa Aulia Mutiara Hidayat yang telah berhasil menjadi peserta dengan capaian nilai uji kompetensi tertinggi periode Agustus 2021 di bidang pendidikan advokasi keperawatan se-Indonesia.

“Nanti saya ada pribadi 5 Juta untuk saudari (Ade Annisa Aulia Mutiara Hidayat, red). Semoga itu bisa bermanfaat dan ditabung-tabung,” kata orang nomor satu di Kaltara.

“Saya harapkan nanti bisa untuk melanjutkan pendidikannya dengan beasiswa,” pungkasnya disambut dengan tepuk tangan oleh para hadirin. (dkispkaltara)