Wagub Dorong Pengembangan Peternakan Kambing Boer, agar dapat menjadi komidi negara tetangga
- citakaltara.2020
- Senin, 22 November 2021 19:45
- 103 Lihat
- Ekonomi
CK.CitaKaltara.Com 22 November 2021
Info Kaltara,Ekonomi
TANJUNG SELOR - Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. Yansen TP, M.Si kembali mengunjungi pusat peternakan kambing boer Bulungan Mandiri Farm di Desa Apung, Tanjung Selor, Bulungan akhir pekan kemarin.
Dalam kunjungan tersebut, Wagub memberikan dorongan kepada Cheito Karno (Ashe) selaku pemilik peternak kambing boer itu agar bisa mengembangkan usaha peternakan kambing yang digelutinya tersebut. “Sekitar empat bulan lalu saya ke sini, kambingnya baru sekitar 80 ekor. Tapi sekarang sudah bertambah jadi hampir 200 ekor," ujar Yansen kepada Radar Kaltara di sela-sela kunjungannya tersebut.
Menurut mantan Bupati Malinau dua periode ini, peternakan kambing boer ini sangat menjanjikan. Apalagi dengan memiliki peternakan yang bisa diandalkan untuk memenuhi kebutuhan pokok masyarakat. “Mudah-mudahan Pak Ashe selaku pengelola bisa terus meningkatkan kualitas dan kuantitas dari kambing-kambing ternaknya ini,” kata Yansen.
Karena, selain menjadi pusat peternakan kambing boer, usaha ini juga diharapkan bisa menjadi distributor bibit kambing unggul di provinsi termuda Indonesia ini. Apalagi jika melihat dari pengamatan di kandang-kandang, Yansen yakin peternakan kambing boer di Bulungan ini bisa menjadi andalan Kaltara.
Bahkan tidak hanya untuk pembibitan, tapi juga untuk pusat pelatihan. Ini karena pengelolanya terlihat cukup mengetahui dan memahami soal habitat kambing boer ini. "Melihat Kaltara ini masih terbilang baru, jadi saya rasa sangat ideal kita dorong peternakan kambing boer ini," sebut pria yang juga menjabat Wakil Ketua Umum (Waketum) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat ini.
Terlebih Kaltara ini berdekatan dengan Malaysia, sehingga hasil peternakan kambing boer ini juga berpotensi bisa diekspor ke Malaysia. Namun untuk menciptakan ini semua, tentunya harus dikelola secara profesional dan serius. "Pesan saya, terus tingkatkan dan yakinlah ini akan menjadi branding Kaltara. Harapannya semoga ini cepat berkembang," tuturnya.
Adapun kunjungan Wagub ke lokasi peternakan ini sebagai bentuk nyata dukungannya terhadap pengembangan peternakan kambing boer di provinsi ke-34 ini. Ditemukan kambing betina sudah dalam keadaan bunting.
Sementara, Ashe menyebutkan bahwa saat ini populasi anak kambing yang lahir di peternakan tersebut ada sekitar 50 ekor, dengan umur berkisar mulai dari 1-4 bulan. Di sini ia melihat prospek peternakan kambing boer sangat menjanjikan, karena potensi lahan di Bulungan masih sangat luas. "Bahkan untuk meminimalisir pengeluaran untuk operasional pakan, di daerah kandang ini kami juga tanam beberapa jenis pakan kambing boer ini," katanya.
Untuk meningkatkan peternakan kambing boer ini, pihaknya juga akan membuat sistem kemitraan dengan sistem bagi hasil. Saat ini sudah ada empat desa yang dilibatkan dengan sistem kemitraan. "Jadi desa yang digandeng dengan sistem kemitraan ini kita arahkan. Untuk kandangnya kita arahkan sesuai dengan yang kita inginkan. Tujuannya, kita ingin mengubah pola dari peternak lokal yang konvensional ke sistem ini," pungkasnya